Praha: Itinerary Sehari

Long weekend ke mana? Saya tidak berminat lagi menelusur Polandia. Luar negeri paling dekat itu Berlin, bisa sambil beli tempe juga. Tetapi Berlin terlampau luas, tidak cukup dua hari. Praha? Bisa murah dengan bus, tapi sayang tiketnya sudah habis. Kecuali untuk berlibur sehari.

Baiklah.

Tiket Warsaw-Praha dengan PolskiBus, 99 zl, bisa menjadi sangat murah jika membeli jauh-jauh hari. Berangkat jam 18.00, transit di Lodz dan Wroclaw, tiba di Praha Florenc sebelum jam 4.

Praha masih gelap, hujan, saya pengen pipis pula, toilet masih tutup semua. Menemukan McD yang buka 24 jam. Satu paket McChicken harganya 205 czk. Mahalnyaa. Dan baru boleh ke toilet setelah jam 6. Aih.

Praha saat subuh

Melanjutkan perjalanan ke old town square. Bisa berfoto di astronomical clock tanpa ada pemeran figuran. Sepi. Kami bisa menikmati kecantikan Praha sepuasnya.

Menyusuri royal route menuju jembatan Charles (Karluv most). Konon melihat matahari terbit dari jembatan ini indah sekali. Sayang kami datang ketika mendung. Tapi pemandangan kota tetap bisa kami saksikan dengan jelas. Menakjubkan.

di Karluv most

Berjalan lagi menuju kastil, menaiki anak tangga banyak sekali. Kastil sudah ramai oleh kelompok turis Asia, jadi berasa bukan di Eropa. Hihi. Kompleks kastil yang luas, katedral dan istana-istana yang besar, megah, intriguing yang sangat menarik.

pintu masuk kompleks kastil

Selanjutnya, kami mencari mesjid. Alamatnya di Politickych Veznu 14, nove mesto, Praha 1. Senang sekali, kami bisa shalat dan istirahat sejenak dalam damai.

Jika masih sanggup berjalan mungkin bisa walking tour, ke gedung menari di Rasinovo nabrezi 80, ke rumah kubus, ke cubbist lamppost, atau ke Zizkov tv tower. Karena belum sepenuhnya pulih, kami ke stare mesto lagi saja, window shopping di toko souvenir.

Kami pulang dengan Polskibus jam 20.40 dan tiba di Metro Mlociny Warsaw esok paginya.