Saya ga tahu harus sharing apa. Saya mau bercerita saja, cerita anak-anak. Mungkin beberapa di sini pernah dengar, ga apa-apa ya saya ceritakan lagi? Tentang pohon ek dan labu.
Ada seorang petani ke kebun mau memetik labu yang sudah waktunya dipanen. Sambil memetik, petani ini memperhatikan tanaman labunya. Tanaman itu kecil, pendek, merambat. Saking kecil tangkainya tidak sanggup menopang buahnya. Buah labu yang besar-besak menjadi bergelatakan di tanah.
Petani ini melihat lagi di dekat tanaman labunya ada pohon ek. Pohon ek ini yang banyak ada di taman. Pohonnya tinggi, gede, batangnya kuat, daunnya rimbun. Tetapi buahnya kecil, yaitu biji-biji acorn makanan tupai.
Terus petani itu mikir, hei ini kebalik ga siy? Bukankah yg tanamannya kecil seperti tanaman labu itu seharusnya berbuah kecil juga supaya batangnya bisa menyangga buahnya dengan baik, tidak terbengkalai di tanah dan kotor seperti labu. Sedangkan pohon ek yang besar seharusnya berbuah besar juga, supaya sempurna gagah. Kenapa Tuhan ga adil?
Kelamaan mikir melamun membuat petani mengantuk. Ketiduranlah dia di bawah pohon ek yang sepoi-sepou. Sedang tertidur, tiba-tiba, bluk, satu biji acorn jatuh mengenai kepalanya. Aah, dia pun menemukan jawaban ptanyaannya.
Jadi, apa jawabannya?
Iya, kebayang kalau pohon ek tadi berbuah seukuran labu, lalu banyak orang suka tidur di bawah pohonnya, lalu buahnya berjatuhan. mungkin butuh satu ambulans untuk patroli di satu taman.
Maka, pesan moral dari cerita ini bahwa semua penciptaan, keputusan Tuhan itu sudah dirancang sedemikian tepat dan sempurna. Kalau ada yang kita ragu, ada yang tidak logis, bukan berarti kita berhak mengatakan Tuhan tidak adil. Itu justru karena pemahaman kita belum sampai. Sama halnya kita juga harus yakin semua yang terjadi atas kita juga adalah yang terbaik. Kalau kita sudah berusaha, berdoa sungguh-sungguh tapi tidak juga dikabulkan. Percayalah memang itu yang terbaik buat kita. Allah Maha Tahu dan sayang banget sama kita.
Dihubungkan dengan ayat AlQuran ada di Al-Baqarah ayat 216, bisa sama-sama dibaca.
كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ وَهُوَ كُرْهٌ لَّكُمْ ۖ وَعَسَىٰ أَن تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ ۖ وَعَسَىٰ أَن تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَّكُمْ ۗ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
"... Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar